Selasa, 27 Februari 2018

Bantuan Bedah rumah

Bantaun programbedah rumah dimesuji kembalui bermasalah
 program bedah rumah yang dilkasanakan pemerintah kabupaten mesuji kini kembali bermasalah.
program yang didanai melalu bnatuan perumahna layak huni (BARULAHU) ABPD Mesuji 2016 dan layak program bantuan stimulan perumahan subsidi (BSPS) Dari kementrian pekerjaan umum dan perumahan rakyat itu tidak seutuhnya  dinikmati oleh warga desa labuhan makmur,kecamatan way serdang.
Hasil gambar untuk gambar bedah rumah yang ada dimesuji
Hasil gambar untuk gambar bedah rumah yang ada dimesuji
sebab oknum kades labuhan makmur diduga dengan sengaja  melakukan pemotongan terhadap dana bedah ru,mah kepada setiap  kepala keluarga  penerimaan bantuan sebesar 1,2 juta perkepala keluarga.
sementara salah satu penggiat lembaga swadaya masyarakat kabupaten mesuji bejo ardiantoro meminta agar segera melakukan pemeriksaan terhadap desa_desa penertimaan bnatuan.
hal ini juga penting bagi setiap program yang sedang diadakan oleh pemerintah mesuji harus benar benar  mendapat pengawasan yang maksimal dan dirasakan oleh masyarkat kurangf mampu dengan harapan kegiatan tersebut dapat terwujud  sesuai dengan keinginan pemerintah kabupaten mesuji tanpa rumah papan terwujud dan tidak lagi menjadi bahan perbincangan daerah lain.
 bantuan bedah rumah yang duiprogramkan pemerintah kabupaten mesuji  yang terkait dengan bantuan yang masih minim.pasalnya tidak sedikit warga yang tidak mendaptkan bantuan program bedah rumah tersebut.
dari data yang dihimpun di kecamatan rawa jitu utara,mesuji,way serdang  dan kecamatan mesuji timur,ada banyak puluhan rumah tangga miskin yang memiliki rumah tifak layak huni sampai saat ini belum juga mendapat bantuan bedah rumah  tersebut.
minimnya bantuan bedah rumah ini justru  menimbulkan cemburu  sosial  dimarta masyarakat,betapa  tidak masyarakat  yang  berpenghasilan  hanya cukup  untuk  makan  saja memiliki rumah yang sempit bahkan tidak  layak huni,menggunakan atap asbes dan gribik serta kayu( papan) buruk menjadi pemandangan yang tak dapat dielakan.
 seperti halnya rumah milik  salah satu warga dikecamatan mesuji timur asal desa  wono sari yang tinggal  dirumah  papan yang nyaris roboh namun p[ada saat pendataan dirinya tak di masukan  dalam warga yang  berhak mendaptkan bantuan bedah rumah.
ketika melihat salah satu warga ada yang mendaptkan bantuan tesebut  rasanya seperti permeritah itu tidak adil ,warga  yang lebih membutuhkan tidak mendaptkan bantuan,sebaliknya warga yang berpenghasilan  cukup justru  lebih di  dahulukan,mungkin sebagaian msyarakat mengira bantuan bedah ru,ah tersebut dikira sedikit lamban.
banyak warga yang kurang mampu untuk membangun rumah yang layak huni dengan dana sendiri tanpa bnatuan pemerintah,untuk makan sehari hari mungkin kurang cukup
kini pada dasarnya masyarakat berharap kepda pemerintah agar sedikit adil kepada masyarkat untukmemberikan bantuan kepada warga,jangan pilih_pilih dalam memberikan bantuan.
masyarkat juga berharap kepada pemerintah mesuji ini harus lebih ekstra memperhatikan rakyat yang kurang diperhatiakn.jika program yang dilaksanakn oleh pemerintah ini berjalan dengan lancar henak nya program tesebut dilaksanakan dengan merata untuk mewujudkan mesuji tanpa rumah papan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar